Rest Area KM 86 Tol Cipali Ditutup Sementara, Ada Gumpalan Asap
Pada hari Senin, 14 April 2025, terjadi penutupan sementara Rest Area KM 86 di Tol Cipali (Cikopo-Palimanan) yang disebabkan oleh adanya gumpalan asap tebal yang terdeteksi di area tersebut. Kejadian ini menimbulkan perhatian dari pengendara yang tengah melintas di jalan tol yang merupakan salah satu jalur utama penghubung Jakarta dan Surabaya. Penutupan ini menimbulkan kemacetan sementara dan memaksa pengemudi untuk mencari alternatif tempat istirahat.
Menurut informasi dari pihak kepolisian setempat, asap yang muncul di area rest area tersebut diduga berasal dari kebakaran sampah atau lahan terbakar yang terjadi di sekitar area tol. Namun, pihak berwenang belum dapat memastikan sumber pasti dari asap tersebut. Hingga kini, petugas pemadam kebakaran sedang berupaya untuk mengendalikan dan memadamkan api agar situasi segera kembali aman.
Sejumlah pengendara yang berhenti di rest area tersebut mengungkapkan bahwa mereka terkejut dengan munculnya asap tebal yang cukup mengganggu pernapasan. “Saya berhenti untuk istirahat sejenak, tiba-tiba asap datang dengan cepat. Kami langsung diberi tahu petugas untuk segera meninggalkan rest area dan melanjutkan perjalanan,” ujar seorang pengemudi yang berhenti di lokasi.
Sebagai langkah pencegahan, pihak pengelola tol Cipali bekerja sama dengan pihak kepolisian dan pemadam kebakaran untuk melakukan evakuasi dan pengamanan di lokasi. Selama proses penutupan, petugas juga melakukan pemeriksaan lebih lanjut terkait kemungkinan adanya dampak lanjutan yang ditimbulkan dari kebakaran atau asap yang menyebar ke area jalan tol.
Direktur Utama PT Lintas Marga Sedaya (LMS), operator jalan tol Cipali, mengungkapkan bahwa keselamatan dan kenyamanan pengendara adalah prioritas utama mereka. “Kami sangat mengutamakan keselamatan pengendara. Rest Area KM 86 akan dibuka kembali setelah kondisi benar-benar aman. Kami berharap pengendara dapat memaklumi situasi ini dan mengikuti arahan petugas di lapangan,” jelasnya.
Penutupan sementara ini mengakibatkan beberapa pengendara yang sudah memutuskan untuk berhenti di rest area tersebut terpaksa melanjutkan perjalanan tanpa mendapatkan fasilitas istirahat yang semestinya. Akibatnya, banyak pengemudi yang merasa lelah setelah menempuh perjalanan panjang dan memilih untuk mencari rest area lain yang lebih aman.
Bagi pengendara yang melintas di Tol Cipali, pihak kepolisian mengimbau agar tetap waspada terhadap tanda-tanda asap atau kebakaran di sepanjang jalur tol. Pengemudi diharapkan untuk menjaga jarak aman dan mengikuti instruksi petugas jika terjadi kondisi darurat.
Dalam beberapa hari terakhir, kebakaran lahan memang menjadi isu yang cukup mengkhawatirkan di berbagai wilayah Indonesia, terutama saat musim kemarau. Kebakaran ini seringkali mempengaruhi kualitas udara dan menciptakan kabut asap yang berbahaya bagi kesehatan. Oleh karena itu, pihak berwenang berusaha untuk menanggulangi kebakaran dan meminimalkan dampaknya terhadap masyarakat, terutama yang berkendara di jalur tol.
Kepada para pengguna jalan, diharapkan untuk tetap memantau informasi terbaru melalui aplikasi atau media sosial yang dikelola oleh pihak terkait, agar bisa mengetahui kondisi terkini di Tol Cipali dan rest area-rest area lainnya yang ada di sepanjang jalur tersebut.